LUNA DAN KENCRENGAN MISTERIUS

LUNA DAN KENCRENGAN MISTERIUS
“ Lun ayo cepat bangun ini hari pertama kamu masuk sekolah yang baru !” teriak mama membangunkan Luna. “Iya ma sebentar lagi, Luna masih ngantuk nih”
“ nggak boleh gitu dong sayang, kamu harus bangun, kamu nggak boleh terlambat sekolah hari ini, “ ucap mama “iya-iya ma Luna bangun .” Luna bergegas ke kamar mandi dan siap-siap berangkat ke sekolah barunya. Luna itu tadinya tinggal di Bogor, tapi karena papa Luna kerjanya ditugaskan di Bandung jadi Luna dan mamanya pun ikut pindah ke Bandung.
“ Lun ayo cepat berangkat, Papa tunggu di mobil ya, “ teriak papa Luna “ Iya pa tunggu sebentar,” kata Luna sambil memakai sepatu.”Lun, kamu jangan nakal di sekolah baru kamu ya, belajar yang rajin dan ikuti tata tertib sekolah, “kata mama menasehati Luna. “iya ma, Luna berangkat dulu ya.”
Luna berangkat ke sekolah bersama ayahnya setibanya di sekolah Luna disambut oleh teman-teman barunya. Bu guru membawa Luna ke kelas barunya “nah anak-anak sekarang ibu akan memperkenalkan murid baru pindahan dari Bogor. Namanya Luna Natasya, mudah-mudahan Luna dan kalian bisa berteman dengan baik, “ seru Bu Guru. “Luna duduk dengan Selvi yang kebetulan adalah tetangga Luna. Semenjak Luna pindah ke Bandung Luna memang sudah dikenalkan dengan Selvi oleh mamanya jadi luna sudah kenal dengan Selvi. “Hai Lun!” ujar Selvi “Hai juga Sel, kamu nggak keberatan aku duduk disebelah kamu?” Tanya Luna.
“tentu tidak dong, justru aku senang bisa duduk dengan kamu,” kata Selvi dengan senyumannya.
Pelajaranpun berlangsung, Luna bisa mengikuti pelajaran seperti di sekolahnya dulu. Teng-teng-teng …. bel istirahat berbunyi. Luna dikenalkan dengan sahabat-sahabat Selvi namanya Cika dan Imah. Setelah mereka bercakap-cakap, merekapun langsung akrab. Seusai pulang sekolah Luna mengajak Selvi, CIka dan Imah main ke rumahnya. “ Sel, nanti kamu, Cika dan Imah main ke rumah aku ya!” ajak Luna.
“Iya Lun, nanti kami main ke rumah kamu,” jawab teman-teman Luna kompak. Setelah mereka berganti baju, Selvi, Cika dan Imah main ke rumah Luna mereka diajak main dikamar Luna. “Lun, kamu nggak takut apa tinggal disini?” Tanya CIka “ya nggak lah, memangnya kenapa?” Luna nanya bailik ke Cika. “nggak apa-apa Lun, tapi ko rumah kamu kaya yang serem gitu ya.”
“ serem gimana maksud kamu CIk?” Tanya Luna heran “nggak ah Lun, nggak penting juga,” jawab CIka. Ketika mereka sedang asik bermain, tiba-tiba terdengar suara kencrengan yang aneh dan misterius “Kencreng- creng-creng…..” “suara apa itu Lun?” Tanya teman-teman Luna “ Nggak tahu tuh, kayaknya suara itu terdengar diruang tamu deh.” Luna pun melihat ke ruang tamu, tapi Luna tidak melihat apa-apa di ruang tamu. “ada apa di ruang tamu Lun?” ujar teman-teman Luna. “aku tidak melihat apa-apa di ruang tamu.”
“wah jangan-jangan suara kencrengan itu, suara kencrengan berhantu lagi Lun,” gumam Cika yakin.
“ah kamu ada-ada aja deh Cik,” ujar Luna tak percaya.
Waktupun sudah mulai sore, teman-teman Luna pulang dari rumah Luna. Luna sendirian di rumah karena Papa dan Mama Luna pergi bekerja. Setelah Papa dan Mama Luna pulang, Luna langsung memeluk mereka.
“mah, tadi Luna mendengar suara kencrengan yang aneh dan misterius di ruang tamu.” Keluh Luna “kencrengan apa sih Lun, mungkin itu hanya halusinasi kamu aja” jawab mama. Malampun tiba Luna tidur dengan nyenyak. Ketika Luna sedang terlelap tidur tiba-tiba Luna terbangun, karena Luna mendengar suara kencrengan yang aneh dan misterius, suara itu sama seperti suara yang Luna dengar tadi siang, sekarang itu terdengar di dekat jendela kamar Luna. Luna tidak bisa tidur hatinya berdetak sangat kencang. “Kencreng- creng-creng…..” suara itu terdengar sangat jelas, Luna sebenarnya penasaran ingin melihat keluar, tetapi Luna takut. Beberapa saat kemudian suara itu sudah tidak terdengar lagi, Lunapun bisa tidur dengan tenang.
Besoknya Luna menceritakan kejadian semalam pada teman-temannya. “tuh kan Luna pa kubilang, suara kencrengan yang kamu dengar itu mungkin memang suara kencrengan berhantu,” kata CIka dengan penuh keyakinan. “ aku nggak percaya, sebelum aku lihat langsung apa yang sebenarnya menimbulkan suara kencrengan yang misterius itu,” bantah Luna.
Suara kencrengan itu membuat Luna penasaran, Luna pulang dari sekolah dengan wajah yang murung karena selalu terpikir akan suara kencrengan yang misterius itu.
Malam keduanya Luna mendengar suara kencrengan itu lagi “Kencreng- creng-creng…..” Luna sangat ketakutan, suara itu uterdengar semakin dekat. Luna sangat penasaran dengan suara itu, Luna pun bangun dan melihat kea rah jendela. Ternyata Luna melihat seekor kucing yang sedang duduk manis di dekat jendela kamar Luna, Luna melihat kucing itu memakai kalung yang ada kencrengannya dan ketika kucing itu berjalan, suara kencrengan yang ada di kalung kucing itu mirip dengan suara kencrengan misterius yang selama ini Luna dengar, jadi di situ Luna sadar bahwa suara kencrengan misterius yang selama ini Luna dengar adalah suara kencrengan dari kalung kucing.Sekarang Luna pun tidak takut lagi dan bisa tidur dengan nyenyak.
Keesokan harinya Luna menceritakan semua itu pada teman-temannya dan sekarang CIka percaya kalau suara kencrengan yang misterius itu bukan kencrengan hantu melainkan suara kalung kucing yang ada kencrengannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ANALISA SWOT SALE PISANG

MENGGANTI HURUF LOGICAL DRIVE

MEMBUAT BLOG BAGI PEMULA